Madiun.Panjinasionalnews.com.Bupati Madiun Hari Wuryanto, didampingi Wakil Bupati Purnomo Hadi, menjadi narasumber dalam kegiatan Evaluasi Kinerja Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Semester 1 Kabupaten Madiun Tahun Anggaran 2025, pada Rabu dan Kamis (30-31/7/2025) di Hotel Novotel Solo.DanĀ sebagai moderatornya, Asisten Ekonomi Pembangunan, Sodik Hery Purnomo
Kegiatan ini diikuti oleh Direktur RSUD Caruban, Farid Amirudin dan Plt Direktur RSUD Dolopo, Dewi Majasari serta 26 Kepala Puskesmas di Kabupaten Madiun. Acara diawali laporan evaluasi kinerja semester 1 dari Direktur Caruban, dilanjutkan Plt Direktur RSUD Dolopo, sekaligus mengenalkan Dewan Pengawas kepada Bupati, Wakil Bupati Madiun, Plt. Kepala Dinkes, Anies Djaka Karyawan, staf ahli bupati, asisten Sekda Kabupaten Madiun, dan beberapa Kepala Bagian.(Dilansir dari Sumber Prokopim).
Dua pimpinan RSUD di Kabupaten Madiun ini memaparkan Evaluasi Kinerja dari Perspektif Keuangan, Pembelajaran dan Pertumbuhan termasuk Sumber Daya Manusia (SDM) maupun fasilitas kesehatannya termasuk jumlah kunjungan pasien.
Kemudian, 3 kepala puskesmas yang mewakili wilayah Utara, Tengah dan Selatan juga melaporkan kinerja BLUD semester 1 tahun 2025. Evaluasi ini untuk mengetahui perkembangan terbaru hasil kinerja dari badan layanan kesehatan daerah tersebut termasuk kendala yang dihadapinya.Setelah mendengar paparan dari Direktur RSUD, Wakil Bupati mengatakan RSUD Caruban mengalami progress yang signifikan, karena jika ditinjau dari BOR (bed occupancy rate) sudah mendekati angka 80%, sehingga harus sudah disiapkan BOR tambahan. Sedangkan untuk RSUD Dolopo saat ini memiliki gedung yang megah, diharapkan pihak rumah sakit terus berinovasi dan membentuk team work yang solid untuk memberikan pelayanan kesehatan yang paripurna bagi masyarakat.
Bupati Madiun menekankan kepada badan layanan umum daerah di bidang kesehatan ini agar terus berinovasi dalam rangka memberikan pelayan terbaik kepada masyarakat. Disamping itu, Bupati Madiun meminta evaluasi dilakukan tiap bulan per 5 puskesmas secara bergiliran agar dalam perkembangannya maupun permasalahannya bisa segera bisa diatasi.Bupati Madiun berpesan bahwa dalam melayani orang banyak dengan karakter yang berbeda-beda membutuhkan keikhlasan para juru medis untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.Bupati Madiun juga mengulas alasan pentingnya pengembangan BLUDĀ untuk peningkatan PAD. Bahkan menyiapkan BLUD sebagai badan usaha mandiri jangka panjang.(***).