Jakarta.Panjinasionalnews.com.Dirgakkum Korlantas Polri, Brigjen. Pol. Raden Slamet Santoso, S.H., S.I.K., menghadiri rapat koordinasi yang diselenggarakan Kantor Staf Presiden (KSP) mengenai isu keselamatan transportasi jalan raya. Rapat tersebut membahas tingginya kecelakaan akibat kendaraan Over Dimension Over Loading (ODOL), yang menyebabkan korban jiwa.
Dirgakkum Korlantas Polri menyatakan bahwa kecelakaan di tahun 2024 menurun dibandingkan tahun sebelumnya. Ia menekankan pentingnya meningkatkan kesadaran tertib berlalu lintas dan penegakan hukum, salah satunya melalui penambahan kamera ETLE.
“ETLE kita sudah mencapai 1760 kamera ETLE, baik itu yang statis maupun yang in the air, itu akan kita optimalkan terus sampai dengan tahun 2025 ini akan kita tambah lagi, termasuk kamera yang wide motion untuk mengukur tingkat loading atau berat kendaraan tersebut. Sehingga dengan penegakkan hukum blended Baik itu dengan ETLE maupun dengan manual itu semuanya bisa berjalan dengan baik untuk keamanan dan keselamatan kita semua,” ujar Dirgakkum Korlantas Polri .Untuk memantau dan mengendalikan transportasi lalulintas supaya tetap terkontrol dan terkendali serta menekan adanya kasus pelanggaran,Polri akan menggelar Operasi Keselamatan pada tanggal 10 Februari hingga 23 Februari 2025. Selama periode ini, para pengguna jalan raya diimbau untuk memastikan kelengkapan berkendara dan mematuhi peraturan lalu lintas. Kepatuhan terhadap peraturan lalu lintas adalah kunci utama untuk menciptakan keselamatan di jalan raya.(***).