Purworejo.Panjinasionalnews.com.Masyarakat Desa Sawangan di dampingi perangkat desa mendatangi Desa Wonosido Kecamatan Pituruh Kabupaten Purworejo untuk mempertanyakan saluran air tidak mengalir.
Rombongan masyarakat Desa Sawangan di terima langsung oleh Kepala Desa Wonosido (Sutopo). Kurang lebih selama 2 jam masyarakat dan pemerintah Wonosido berembug.
Kepala Desa Wonosido menegaskan bahwa sebenarnya saat sebelum akan di bangunnya saluran air tersebut ,sudah ada kesepakatan.
” Jadi musyawarah waktu itu bahwa Kepala Desa Sawangan akan mengganti tanah yang dilewati pipa sebesar satu juta rupiah” terang Kades Wonosido.
Lanjutnya Kades Sutopo mengatakan,bahwa tanah yang di lewati saluran pipa tersebut ada18 titik lokasi,jadi jumlah kompensasi uangnya senilai delapan belas juta rupiah,tetapi sampai saat ini tanah warga yang terkena proyek tersebut belum di bayarkan.
Masyarakat Desa Sawangan dan perangkat desa sangat kaget mendengar keterangan Kepala Desa Wonosido,
Lanjutnya,”Bahwa tanah yang di lewati saluran pipa tersebut sebanyak 18 titik jadi jumlah uang kompensasinya senilai delapan belas juta,tetapi sampai saat ini warga kami belum di bayarkan,” tegas Kades Sutopo.Menurut keterangan Kepala Desa Sutopo, selama uang kompensasi terkait proyek saluran air belum dibayarkan,maka saluran air tersebut tidak bisa dipergunakan kembali.Karena hal ini sudah menjadi kesepakatan awal bersama terhadap pihak-pihak yang terlibat.(Okta).
