Kantor DPC PKB Pemalang Digeruduk Warga, Ada Apa?

Panjinasionalnews.com Jateng | PEMALANG – Menjelang Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pemalang yang akan digelar pada Rabu (27/11/2024), kantor DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Jalan Tidar No. 7, Mulyoharjo, Kecamatan Pemalang, mendadak ramai didatangi warga.

Terlihat dalam video banyak orang berkumpul di sekitar kantor partai tersebut pada Selasa (26/11/2024) malam, menimbulkan pertanyaan besar di kalangan masyarakat. Ada apa gerangan?

Dari pantauan media, salah satu warga yang hadir di lokasi, Slamet, mengungkapkan kekecewaannya terkait dengan masalah yang tengah terjadi.

Saat dikonfirmasi, Slamet yang berasal dari Desa Cibelok, Kecamatan Taman, mengaku kecewa karena diduga uang saku saksi dari Paslon no 1 Vicky Prasetyo dan Mohammad Suwendi yang dijanjikan tidak cair. Menurutnya, beberapa orang di dalam kantor PKB mengatakan bahwa dana untuk saksi belum diproses.

“Ora cair (bahasa Jawa) gak cair tadi orang yang di dalam mengatakan bahwa uang saksi tidak cair. Ya nanti saya tinggal ngomong ke warga dan ya sudah, terserah mau pilih calon yang mana,” ungkap Slamet dengan nada kecewa.

Tidak hanya Slamet, beberapa saksi lain yang hadir juga meluapkan kekesalannya dengan cara yang serupa. Mereka terlihat mengabadikan momen tersebut dengan mengambil gambar dan menyebarkan kejadian itu melalui media sosial.

Salah seorang saksi lainnya mengungkapkan bahwa banyak pendukung calon Vicky yang merasa kecewa dengan tidak tercairkanya dana saksi.

“Ini bro, semua pendukung rame berkumpul di sini. Amunisi paslon Vicky gak cair, ini pada demo semua bro,” ujar saksi tersebut, seraya menunjukkan para pendukung yang berkumpul di lokasi.

Kehebohan ini pun menarik perhatian warga sekitar yang turut berspekulasi tentang alasan di balik belum dicairkannya dana saksi tersebut, sementara Pemilu tinggal menghitung waktu.

Beberapa warga mengungkapkan bahwa mereka merasa kecewa dengan tindakan ini, yang bisa mempengaruhi pilihan politik mereka.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi resmi dari pihak DPC PKB Kabupaten Pemalang terkait masalah yang tengah terjadi. Namun, dengan semakin dekatnya hari pemungutan suara, kejadian ini diperkirakan akan terus menjadi perhatian publik di Pemalang.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *